WT pd 17 Februari

Yesus memberi dua belas murid kekuatan untuk mengendalikan setan dan menyembuhkan penyakit, dan untuk menyebarkan kerajaan Allah. Dia juga mengatakan kepada mereka untuk tidak membawa apa pun yang diperlukan untuk perjalanan, tetapi untuk tinggal di tempat mereka diterima. Yesus memberi makan sekitar 5.000 orang dengan lima roti dan dua ikan.


 LUKAS 9:1-17

9:1-9

1Maka Yesus memanggil kedua belas murid-Nya, lalu memberikan tenaga dan kuasa kepada mereka untuk menguasai setan-setan dan untuk menyembuhkan penyakit-penyakit. 2Dan Ia mengutus mereka untuk memberitakan Kerajaan Allah dan untuk menyembuhkan orang, 3 kata-Nya kepada mereka: ”Jangan membawa apa-apa dalam perjalanan, jangan membawa tongkat atau bekal, roti atau uang, atau dua helai baju. 4Dan apabila kamu sudah diterima dalam suatu rumah, tinggallah di situ sampai kamu berangkat dari situ. 5 Dan kalau ada orang yang tidak mau menerima kamu, keluarlah dari kota mereka dan kebaskanlah debunya dari kakimu sebagai peringatan terhadap mereka.” 6Lalu pergilah mereka dan mereka mengelilingi segala desa sambil memberitakan Injil dan menyembuhkan orang sakit di segala tempat.

7  Herodes, raja wilayah, mendengar segala yang terjadi itu dan ia pun merasa cemas, sebab ada orang yang mengatakan, bahwa Yohanes telah bangkit dari antara orang mati. 8Ada lagi yang mengatakan, bahwa Elia telah muncul kembali, dan ada pula yang mengatakan, bahwa seorang dari nabi-nabi dahulu telah bangkit. 9Tetapi Herodes berkata: ”Yohanes telah kupenggal kepalanya. Siapa gerangan Dia ini, yang kabarnya melakukan hal-hal demikian?” Lalu ia berusaha supaya dapat bertemu dengan Yesus.

 

9:10-17

10Sekembalinya rasul-rasul itu menceriterakan kepada Yesus apa yang telah mereka kerjakan. Lalu Yesus membawa mereka dan menyingkir ke sebuah kota yang bernama Betsaida, sehingga hanya mereka saja bersama Dia. 11Akan tetapi orang banyak mengetahuinya, lalu mengikuti Dia. Ia menerima mereka dan berkata-kata kepada mereka tentang Kerajaan Allah dan Ia menyembuhkan orang-orang yang memerlukan penyembuhan.

12Pada waktu hari mulai malam datanglah kedua belas murid-Nya kepada-Nya dan berkata: ”Suruhlah orang banyak itu pergi, supaya mereka pergi ke desa-desa dan kampung-kampung sekitar ini untuk mencari tempat penginapan dan makanan, karena di sini kita berada di tempat yang sunyi.” 13Tetapi Ia berkata kepada mereka: ”Kamu harus memberi mereka makan!” Mereka menjawab: ”Yang ada pada kami tidak lebih dari pada lima roti dan dua ikan, kecuali kalau kami pergi membeli makanan untuk semua orang banyak ini.” 14Sebab di situ ada kira-kira lima ribu orang laki-laki. Lalu Ia berkata kepada murid-murid-Nya: ”Suruhlah mereka duduk berkelompok-kelompok, kira-kira lima puluh orang sekelompok.” 15Murid-murid melakukannya dan menyuruh semua orang banyak itu duduk. 16Dan setelah Ia mengambil lima roti dan dua ikan itu, Ia menengadah ke langit, mengucap berkat, lalu memecah-mecahkan roti itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya supaya dibagi-bagikannya kepada orang banyak. 17Dan mereka semuanya makan sampai kenyang. Kemudian dikumpulkan potongan-potongan roti yang sisa sebanyak dua belas bakul.

 

Komentar Teks

Mengirim dua belas murid 9: 1-9

Penginjilan harus dihubungkan dengan lapangan. Ketika Yesus memberikan kuasa dan wewenang kepada kedua belas murid dan mengutus mereka, Ia memberikan beberapa petunjuk. Pertama, dia memberitahu kita untuk tidak memiliki apa-apa. Ini untuk melatih mereka mengisi Tuhan sendiri di lapangan. Kedua, rumah apa pun yang Anda masuki, tetaplah di sana dan kemudian pergi. Itu berarti jangan pergi mencari tempat tinggal yang lebih baik. Ketiga, ketika Anda meninggalkan desa yang tidak menyambut mereka, dia menyuruh mereka untuk mengibaskan debu dari kaki mereka. Ini berarti menunjukkan bahwa ada penghakiman Allah atas mereka yang tidak menerima Injil. Ketika para murid berkeliling desa untuk memberitakan Injil, Raja Herodes bingung mengetahui bahwa Yohanes Pembaptis, yang telah dia bunuh, telah bangkit. Itulah sebabnya pewartaan Injil oleh para murid bersifat dinamis.

Kuasa dan wewenang apa yang Yesus berikan kepada murid-murid-Nya ketika Ia mengutus mereka? Ke mana saya telah diutus sebagai murid, dan dinamika apa yang terjadi di sana?

 

 

Keajaiban Lima Byeong-Telinga 9:10-17

Mukjizat berusia lima tahun adalah peristiwa yang menunjukkan kerajaan Allah. Di ladang kosong Betsaida, Yesus memberitakan kerajaan Allah kepada banyak orang dan menyembuhkan mereka. Di malam hari ketika semua orang lapar, para murid menyuruh Yesus mengutus orang banyak untuk mendapatkan sesuatu untuk dimakan. Dianggap bukan tanggung jawab mereka untuk memenuhi kebutuhan daging. Yesus memerintahkan murid-muridnya, "Kamu memberi mereka makan." Dan dia melakukan keajaiban makan dengan sekelompok 5.000 pria, meninggalkan 12 keranjang tersisa dari lima mangkuk. Ini mengungkapkan kuasa ilahi Yesus dan pada saat yang sama melatih murid-muridnya. Misi seorang murid adalah untuk menunjukkan realitas kerajaan Allah yang kaya sambil mengkhotbahkan Injil kerajaan.

Yesus berkata kepada murid-muridnya, "Kamu memberi mereka makan." Apa niat Anda? Siapakah orang-orang yang harus saya perhatikan untuk kebutuhan daging saat saya memberitakan Injil?

 

Perenungan yang lebih dalam

1) Kuasa dan wewenang apa yang Yesus berikan kepada murid-muridnya ketika ia mengutus mereka? 

2) Ke mana saya telah diutus sebagai murid, dan dinamika apa yang terjadi di sana?

3) Yesus berkata kepada murid-muridnya, “Kamu beri mereka makan.” Apa niat Anda? 

3) Siapakah orang-orang yang harus saya perhatikan untuk kebutuhan daging saat saya memberitakan Injil?

 

Comments