WT pd 23 Maret

 

Lukas 19:11-27

19:11-14

11Untuk mereka yang mendengarkan Dia di situ, Yesus melanjutkan perkataan-Nya dengan suatu perumpamaan, sebab Ia sudah dekat Yerusalem dan mereka menyangka, bahwa Kerajaan Allah akan segera kelihatan. 12Maka Ia berkata: ”Ada seorang bangsawan berangkat ke sebuah negeri yang jauh untuk dinobatkan menjadi raja di situ dan setelah itu baru kembali. 13Ia memanggil sepuluh orang hambanya dan memberikan sepuluh mina kepada mereka, katanya: Pakailah ini untuk berdagang sampai aku datang kembali. 14Akan tetapi orang-orang sebangsanya membenci dia, lalu mengirimkan utusan menyusul dia untuk mengatakan: Kami tidak mau orang ini menjadi raja atas kami. 

 

19:15-27

15Dan terjadilah, ketika ia kembali, setelah ia dinobatkan menjadi raja, ia menyuruh memanggil hamba-hambanya, yang telah diberinya uang itu, untuk mengetahui berapa hasil dagang mereka masing-masing. 16Orang yang pertama datang dan berkata: Tuan, mina tuan yang satu itu telah menghasilkan sepuluh mina. 17Katanya kepada orang itu: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hamba yang baik; engkau telah setia dalam perkara kecil, karena itu terimalah kekuasaan atas sepuluh kota. 18Datanglah yang kedua dan berkata: Tuan, mina tuan telah menghasilkan lima mina. 19Katanya kepada orang itu: Dan engkau, kuasailah lima kota. 20Dan hamba yang ketiga datang dan berkata: Tuan, inilah mina tuan, aku telah menyimpannya dalam sapu tangan. 21Sebab aku takut akan tuan, karena tuan adalah manusia yang keras; tuan mengambil apa yang tidak pernah tuan taruh dan tuan menuai apa yang tidak tuan tabur. 22Katanya kepada orang itu: Hai hamba yang jahat, aku akan menghakimi engkau menurut perkataanmu sendiri. Engkau sudah tahu bahwa aku adalah orang yang keras, yang mengambil apa yang tidak pernah aku taruh dan menuai apa yang tidak aku tabur. 23Jika demikian, mengapa uangku itu tidak kauberikan kepada orang yang menjalankan uang? Maka sekembaliku aku dapat mengambilnya serta dengan bunganya. 24Lalu katanya kepada orang-orang yang berdiri di situ: Ambillah mina yang satu itu dari padanya dan berikanlah kepada orang yang mempunyai sepuluh mina itu. 25Kata mereka kepadanya: Tuan, ia sudah mempunyai sepuluh mina. 26 Jawabnya: Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, tetapi siapa yang tidak mempunyai, dari padanya akan diambil, juga apa yang ada padanya. 27Akan tetapi semua seteruku ini, yang tidak suka aku menjadi rajanya, bawalah mereka ke mari dan bunuhlah mereka di depan mataku.”



Komentar Teks

 

Ringkasan Firman Hari Ini

Yesus memberikan perumpamaan kepada mereka yang percaya bahwa kerajaan Allah akan segera muncul. Seorang bangsawan pergi untuk menerima takhta, dan masing-masing memberi sepuluh pelayannya satu mina dan menyuruh mereka berdagang. Setelah kembali ke rumah, tuannya memuji pelayan yang mendapat untung, dan menegur pelayan yang meninggalkan mina untuk kejahatan. Mereka juga diperintahkan untuk membunuh orang-orang yang menentang kerajaan tuannya.

 

Misi yang dipercayakan oleh raja 19:11-14

Kerajaan Allah yang akan didirikan di bumi ini secara bertahap berkembang seperti biji sesawi dan ragi. Para murid dan orang banyak salah paham bahwa kerajaan politik dan militer Allah akan segera muncul saat Yesus mendekati Yerusalem. Yesus menceritakan perumpamaan “sepuluh mina” untuk mengoreksi pemikiran mereka. Seorang bangsawan yang pergi ke negara yang jauh melambangkan 'Yesus', para pelayan yang menerima koin perak melambangkan 'murid', dan orang-orang yang menentang bangsawan melambangkan 'pemimpin agama'. Dari frasa “sampai aku kembali” (ayat 13), kita dapat melihat bahwa bangsawan itu pergi untuk “waktu sementara” untuk menerima takhta. Bangsawan itu akan kembali ketika waktunya tepat untuk memeriksa apakah para pelayan telah menjalankan perintah mereka dengan setia. Setelah Yesus dibangkitkan dan naik ke surga, Dia akan datang kembali untuk memeriksa apakah kita telah memenuhi misi yang dipercayakan kepada kita sebagai murid.

 

Penghakiman Raja 19:15-27

Seorang bangsawan yang pergi ke negara yang jauh kembali setelah menerima tahta. Dia memeriksa bagaimana masing-masing pelayan yang memberikan koin perak memperdagangkannya. Pelayan pertama dan kedua dipuji karena meninggalkan mina. Namun, hamba yang tidak melakukan apa pun dengan menggunakan karakter tuannya sebagai alasan ditegur. Juga, tuannya mengambil orang-orang yang tidak suka menjadi raja dan membunuh mereka (ayat 14, 27). Ini melambangkan mereka yang tidak mengakui Yesus sebagai raja dan menentang kerajaan-Nya. Raja Yesus akan kembali dalam kemuliaan. Pada Kedatangan-Nya yang Kedua, hamba yang baik yang setia dalam hal-hal kecil akan dipuji dan dihargai. Sebaliknya, hamba-hamba yang jahat dan malas serta mereka yang menentang Tuhan akan ditegur dan dihakimi.

 

Perenungan yang lebih dalam

·      Mengapa Yesus menceritakan perumpamaan sepuluh mina? 

·      Bagaimana fakta bahwa orang yang mempercayakan saya dengan misi kembali lagi akan mempengaruhi hidup saya?

·      Nasib macam apa yang dihadapi oleh mereka yang benci menjadi raja dari pelayan dan bangsawan jahat? 

·      Bagaimana pengakuan atas Kerajaan Tuhan terwujud dalam hidup saya?

 

Comments