WT pd 11 Maret

 Lukas 15:1-10

15:1-7

1 Para pemungut cukai dan orang-orang berdosa biasanya datang kepada Yesus untuk mendengarkan Dia. 2Maka bersungut-sungutlah orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat, katanya: ”Ia menerima orang-orang berdosa dan makan bersama-sama dengan mereka.” 3Lalu Ia mengatakan perumpamaan ini kepada mereka: 4 Siapakah di antara kamu yang mempunyai seratus ekor domba, dan jikalau ia kehilangan seekor di antaranya, tidak meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di padang gurun dan pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukannya? 5Dan kalau ia telah menemukannya, ia meletakkannya di atas bahunya dengan gembira, 6dan setibanya di rumah ia memanggil sahabat-sahabat dan tetangga-tetangganya serta berkata kepada mereka: Bersukacitalah bersama-sama dengan aku, sebab dombaku yang hilang itu telah kutemukan. 7Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita di sorga karena satu orang berdosa yang bertobat, lebih dari pada sukacita karena sembilan puluh sembilan orang benar yang tidak memerlukan pertobatan.”

 

15:8-10

8 “Atau perempuan manakah yang mempunyai sepuluh dirham, dan jika ia kehilangan satu di antaranya, tidak menyalakan pelita dan menyapu rumah serta mencarinya dengan cermat sampai ia menemukannya? 9Dan kalau ia telah menemukannya, ia memanggil sahabat-sahabat dan tetangga-tetangganya serta berkata: Bersukacitalah bersama-sama dengan aku, sebab dirhamku yang hilang itu telah kutemukan. 10Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita pada malaikat-malaikat Allah karena satu orang berdosa yang bertobat.”

 

Komentar Teks

Ringkasan Firman Hari Ini

Orang-orang Farisi dan ahli Taurat, yang melihat pemungut cukai dan orang berdosa keluar untuk mendengarkan, mengeluh bahwa Yesus menyambut orang berdosa dan makan bersama mereka. Yesus memberi tahu mereka sebuah perumpamaan tentang seorang gembala yang mencari domba yang hilang dan seorang wanita yang mencari dirham yang hilang.Dia mengatakan kepada mereka bahwa adalah sukacita besar di surga bagi seorang pendosa untuk bertobat.

 

 

Domba yang hilang 15:1-7

Kasih Yesus tidak membeda-bedakan. Pada saat itu, semua pemungut cukai dan orang berdosa datang mendekat untuk mendengar perkataan Yesus. Kemudian orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat mengeluh bahwa Yesus makan bersama orang-orang berdosa. Pada masa itu, berbagi makanan adalah tanda “saling menerima dan solidaritas.” Makan Yesus dengan orang berdosa pasti dilihat sebagai pelanggaran Firman Tuhan (Mazmur 1:1; Yesaya 52:11) di mata para pemimpin agama. Yesus menceritakan sebuah perumpamaan dengan mengatakan bahwa jika seseorang dengan 100 domba kehilangan salah satu dari mereka, dia mencari mereka dan, setelah menemukan mereka, memanggil tetangganya dan bersukacita bersama mereka. Yesus datang bukan untuk memanggil orang benar, tetapi orang berdosa untuk bertobat (5:32). Tidak ada sukacita yang lebih besar daripada orang berdosa yang bertobat dan kembali menjadi umat kerajaan Allah.

 

Drachma yang hilang 15:8-10

Dengan mengulangi perumpamaan serupa, Yesus menekankan pentingnya satu jiwa. Seorang wanita memiliki sepuluh drachma (mata uang Yunani), dan jika dia kehilangan salah satunya, dia akan menyalakan lampu dan menyapu rumah, dengan rajin mencarinya sampai dia menemukannya. Satu drachma setara dengan upah harian pekerja. Tindakan wanita itu untuk menemukan satu drachma menunjukkan kesungguhan dan semangatnya untuk menemukan apa yang hilang. Wanita yang menemukan satu drachma akan memanggil teman dan tetangganya untuk berbagi kegembiraan seperti seorang gembala yang bergembira menemukan domba yang hilang. Sama seperti seorang wanita yang tidak menyerah sampai dia menemukan satu drachma yang hilang, Tuhan tidak menyerah sampai dia menemukan orang-orangnya yang hilang.

 

Perenungan yang lebih dalam

·      Mengapa orang Farisi dan ahli-ahli Taurat bergosip ketika mereka melihat Yesus? 

·      Berapa banyak gairah yang saya miliki untuk jiwa yang hilang yang Tuhan cari?

·     Bagaimana tindakan wanita untuk menemukan drachma yang hilang yang dijelaskan dalam perumpamaan? 

·    Siapakah orang yang tidak akan saya tinggalkan dan menuntun saya di jalan pertobatan dan keselamatan?

Comments