Waktu Tenang Tgl 1 Februari
Namun satu yang dia mintaAgar kita percayaSampai mujizat menjadi nyataTuhan mengerti
LUKAS 4:31-44
31Kemudian Yesus pergi ke Kapernaum, sebuah kota di Galilea, lalu mengajar di situ pada hari-hari Sabat. 32 Mereka takjub mendengar pengajaran-Nya, sebab perkataan-Nya penuh kuasa. 33Di dalam rumah ibadat itu ada seorang yang kerasukan setan dan ia berteriak dengan suara keras: 34”Hai Engkau, Yesus orang Nazaret, apa urusan-Mu dengan kami? Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah.” 35Tetapi Yesus menghardiknya, kata-Nya: ”Diam, keluarlah dari padanya!” Dan setan itu pun menghempaskan orang itu ke tengah-tengah orang banyak, lalu keluar dari padanya dan sama sekali tidak menyakitinya. 36Dan semua orang takjub, lalu berkata seorang kepada yang lain, katanya: ”Alangkah hebatnya perkataan ini! Sebab dengan penuh wibawa dan kuasa Ia memberi perintah kepada roh-roh jahat dan mereka pun keluar.” 37Dan tersebarlah berita tentang Dia ke mana-mana di daerah itu.
38Kemudian Ia meninggalkan rumah ibadat itu dan pergi ke rumah Simon. Adapun ibu mertua Simon demam keras dan mereka meminta kepada Yesus supaya menolong dia. 39Maka Ia berdiri di sisi perempuan itu, lalu menghardik demam itu, dan penyakit itu pun meninggalkan dia. Perempuan itu segera bangun dan melayani mereka.
40Ketika matahari terbenam, semua orang membawa kepada-Nya orang-orang sakitnya, yang menderita bermacam-macam penyakit. Ia pun meletakkan tangan-Nya atas mereka masing-masing dan menyembuhkan mereka. 41Dari banyak orang keluar juga setan-setan sambil berteriak: ”Engkau adalah Anak Allah.” Lalu Ia dengan keras melarang mereka dan tidak memperbolehkan mereka berbicara, karena mereka tahu bahwa Ia adalah Mesias.
42Ketika hari siang, Yesus berangkat dan pergi ke suatu tempat yang sunyi. Tetapi orang banyak mencari Dia, lalu menemukan-Nya dan berusaha menahan Dia supaya jangan meninggalkan mereka. 43Tetapi Ia berkata kepada mereka: ”Juga di kota-kota lain Aku harus memberitakan Injil Kerajaan Allah sebab untuk itulah Aku diutus.” 44Dan Ia memberitakan Injil dalam rumah-rumah ibadat di Yudea.
Komentar Teks
Mengusir setan 4:31-37
Yesus adalah Tuhan dengan kuasa untuk mengusir setan 'dengan firman'. Kapernaum adalah sebuah kota yang terletak di barat laut Laut Galilea, di mana Yesus terutama hadir selama pelayanan publik-Nya. Ketika Yesus mengajar di rumah ibadat pada hari Sabat, orang-orang tercengang dengan kata-katanya yang berwibawa. Ada seorang pria yang kerasukan roh jahat di sinagoga, dan dia berbicara keras tentang identitas Yesus dan bertanya apakah dia datang untuk menghancurkan mereka. Ketika Yesus dengan tegas memerintahkan, “Diam dan keluarlah dari orang itu” (ayat 35), iblis itu menjatuhkannya dan keluar. Alasan Yesus memerintahkan setan untuk 'diam' adalah karena mereka dapat menanamkan pengetahuan yang menyimpang tentang diri-Nya kepada orang-orang. Orang-orang kagum pada otoritas dan kuasa Yesus. Setan itu kuat, tetapi Yesus lebih kuat.
Memberitakan Injil 4:38-44
Yesus memberitakan Injil dan menyembuhkan berbagai penyakit. Ibu mertua Peter menderita demam parah. Segera setelah Yesus menyembuhkan dia, dia bangun dan melayani. Juga, Yesus menyembuhkan semua jenis orang sakit dan mengusir setan. Kerasukan setan bukanlah penyakit. Beberapa penyakit disebabkan oleh setan, tetapi tidak semua penyakit seperti itu. Saat fajar menyingsing, Yesus pergi ke tempat terpencil. Di sana Yesus beristirahat dan berdoa. Pada saat ini, banyak orang datang kepada Yesus dan mencegahnya pergi. Tetapi Yesus pergi ke kota lain untuk memberitakan Injil. Menyebarkan Injil Kerajaan Allah adalah misi Yesus dan misi kita (Matius 28:18-20).
perenungan yang lebih dalam
1) Mengapa Yesus memerintahkan hantu-hantu untuk 'diam'?
2) Apa yang harus dilakukan orang beriman ketika merasa tertipu atau diserang iblis?
3) Apa yang Yesus katakan kepada mereka yang mencegah mereka pergi?
4) Apa rencana dan tujuan yang akan saya tetapkan untuk mengkhotbahkan Injil tahun ini?
Comments
Post a Comment